TIK KURIKULUM 2013

TIK

Bab 1

PENGENALAN INTERNET

A.      Pengertian Internet dan Intranet

1.       Pengertian Internet

Istilah internet berasal dari bahasa Latin, yaitu inter yang berarti “antara”. Secara garis besar kata internet berarti jaringan antara atau penghubung. Internet menghubungkan berbagai jaringan yang tidak saling bergantung pada satu sama lain sedemikian rupa, sehingga mereka dapat berkomunikasi.

Internet adalah kepanjangan dari Interconnected Network yang berarti jaringan-jaringan computer yang saling terhubung.

Internet adalah kumpulan computer yang terhubung satu dengan yang lain dalam sebuah jaringan. Karena internet merupakan sebuah jaringan, maka computer yang terhubung dengan internet secara otomatis terhubung dengan semua computer diseluruh dunia yang pada saat itu juga terhubung dengan internet. Ada dua peranan internet yang sangat penting, yaitu :

a.      Sebagai sumber data dan informasi

Internet menimpan berbagai informasi dalam jumlah yang tidak terbatas. Kita dapat mengakses informasi apa pun di internet. Bahkan jika ingin, kita juga dapat menempatkan informasi yang kita miliki di internet, agar dapat diakses oleh orang lain.

b.      Sarana pertukaran data dan informasi

Internet dapat digunakan sebagai sarana pertukaran informasi dari satu computer ke computer yang lain, tanpa dibatasi oleh jarak fisik kedua computer tersebut. Dua computer yang sama-sama terhubung ke internet dapat saling berkomunikasi satu sama lain atau mempertukarkan data dan informasi.

Saat menggunakan internet, kita dapat menjelajahi seluruh penjuru dunia dengan mengakses informasi di computer server (sistus web). Kita juga dapat berkomunikasi dengan pengguna internet di manapun secara cepat meskipun terpisah jarak ribuan kilometer. Kita juga bias memperoleh informasi yang diiginkan, semua itu dilakukan hanya dengan duduk di depan computer. Maka dengan adanya internet kita dapat mengetahui dampak positif dan dampak negative internet adalah sebagai berikut.

a.      Dampak Positif

1)      Sumber penghasilan

2)      Sumber informasi

3)      Internet sebagai media komunikasi

4)      Kemudahan berbisnis

b.      Dampak Negatif

1)      Penipuan

2)      Pornografi

3)      Mengurangi sifat social

4)      Kecanduan

2.       Pengertian Intranet

Intranet adalah konsep LAN yang mengadopsi teknologi internet, diperkenalkan pada akhir tahun 1995. Umumnya jaringan internet (LAN) dimiliki oleh perusahaan atau organisasi tertentu untuk menghubungkan computer-komputer yang terdapat di dalam gedung atau kantor. Jadi, kalau intranetmerupakan jaringan computer local, maka intranet merupakan jaringan computer global. Sebuah jaringan haruslah memiliki beberapa komponen yang membangun internet, yakni protocol internet, klien, dan juga server. Protokol HTTP, FTP, POP3, atau SMTP umunya merupakan komponen protocol yang sering digunakan.

Intranet memmiliki beberapa keuntungan dan kerugian dalam organisasi atau perusahaan.

Keuntungan

Produktivitas kerja, efisiensi waktu, efektivitas biaya, system publikasi web, keseragaman biaya.

Kerugian

Informasi yang salah atau tidak sesuai dapat juga beredar melalui intranet sehingga mengurangi efektivitasnya, pertimbangan keamanan data, diperlukan latihan(training) untuk medidik anggota atau karyawan untuk menggunakan intranet, bebasnya pengiriman pesan antarpengguna dapat menjadi overload(data penuh) jika tidak di control dengan baik.

B.      Sejarah Internet

Internet merupakan jaringan computer yang dibentuk oleh Departmen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969, melalui proyek APRA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), dimana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software computer yang berbasis UNIX, kita bias melakukan komunikasi dengan jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.

Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departmen Pertahan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat system jaringan computer yang tersebar dengan menghubungkan computer di daerah-daerah tertentu untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.

Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, dan University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadupada tahun 1969, dan secara umum ARPANETdierkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesuliatan untuk mengaturnya. Oleh sebab itu ARPANET dipecah menjadi dua, yaitu “MILNET” untuk keperluan militer dan “ARPANET” baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer, seperti universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.

1.       Internet di Dunia

Sejarah internet di dunia dimulai pada tahun 60-an, yaitu ketika Levi C.Finch dan Robert W.Taylor muali melakukan penelitian tentang jaringan global dan masalah interoperalibitas.

Secara garis besar, perkembangan internet di dunia sebagai berikut.

Tahun 1967-1970

Lawrence G. Roberts dari Macchahusetts of Technology (MIT) mempresentasikan rencana pembangunan ARPANET.

Tahun 1968

Proposal ARPANET dibuat untuk memulai proyek tersebut.

Tahun 1970

Host ARPANET mulai menggunakan Network Control Protocol (NPC)

Tahun 1971-1988

Roy Tomlinson dari BNN menciptakan program e-mail

Tahun 1975

Steve Walker membuat mailing list

Tahun 1979

Tom Truscott dan Jim Ellis memperkenalkan USENET

15 Maret 1985

Symbolic.com tercatat sebagai domain pertama.

Tahun 1988

Internet Rlay Chat (IRC) diciptakan oleh Jarkko Oikrane

Tahun 1986

National Science Foundation (NSF) Backbone debentuk

2.       Internet di Indonesia

Pada awal tahun 1990-an internet mulai dikenal di Indonesia. Saat itu jaringan internet di Indonesia lebih dikenal sebagai paguyuban network, di mana semangat kerja sama, kekeluargaan, dan gotong-royong sangat hangat dan terasa di antara para pelakunya.

Perkembangan internet di Indonesia dapat digambarkan sebagai berikut.

                Tahun 1992

Berawal dari BPPT-UI-LAPAN. Terbentuk Pguyuban-teknologi packet radio sebagai basis untuk network regional

                Tahun 1994

                Indointernet sebagai ISP komersial pertama

                Tahun 1996

                Kurang lebih 20 ISP komersial dan 40 ISP menunggu izin operasi

                Tahun 2004

Telah lebih dari 20 ISP dan koneksinya telah bertambah banyak (dial-up, lease line, ADSL, cable, handphone/GPRS,  Wi Fi)

C.       MANFAAT INTERNET  

Secara umum banyak manfaat yang ada di internet ,berikut ini adalah sebagian yang ada di internet :

Informasi untuk kehidupan pribadi,kesehatan,rekreasi,hobby,pengembangan pribadi, rohani, dan social.

Informasi untuk kehidupan professional/pekerjaan, sains, teknologi, perdagangan, saham, komoditas, berita bisnis, asosiasi profesi, berbagai forum komunikasi.

D.       DOMAIN INTERNET

Sebagian besar mesin/ computer server di internet akan dikenali dengan menggunakan nama domain.Di Dunia internet terdapat beberapa Top Level Domain yang sifatnya global,ada beberapa yang sangat umu digunakan yaitu :

.com - untuk lembaga komersial

.org – untuk organisasi biasanya tidak komersial

.gov – untuk pemerintah Amerika Serikat

  .edu – untuk universitas

Bab 2

SISTEM JARINGAN

A. PENGERTIAN

       Jaringan computer adalah “interkoneksi” antara dua computer autonomous atau lebih yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel (wireless).

       Autonomous adalah jika computer tidak melakukan control terhadap computer lain dengan akses penuh,sehingga dapat membuat computer lain,restart,shut down,kehilangan file  atau kerusakan system.

       Jaringan internet adalah jaringan computer yang bisa dikategorikan sebagai WAN, menghubungkan berjuta computer di seluruh dunia, tanpa batas Negara, dimana setiap orang yang memiliki computer dapat bergabung ke dalam jaringan ini hanya dengan melakukan koneksi ke penyedia layanan internet .

B. SEJARAH JARINGAN KOMPUTER 

        Konsep jaringan computer yang lahir pada tahun 1940-an di Amerika dari sebuah proyek pengembangan computer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvars University yang dipimpin profesoR H. Aiken.

         Di tahun 1950-an ketika jenis computer mulai membesar sampai terciptanya super computer,maka sebuah computer mesti melayani beberapa terminal. Untuk itu,ditemukan konsep distribusi berdasarkan waktu yang dikenal dengan TSS (Time Sharing System).

         Memasuki tahun 1970-an,mulailah digunakan konsep proses distribusi ( Distributed Processing) Dalam proses ini beberapa host computer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara parallel untuk melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri di setiap host. Selanjutnya ketika harga computer kecil mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah matang,mulailah berkembang teknologi jaringan local yang dikenal dengan LAN. Demikian pula,ketika internet diperkenalkan,maka sebagian besar LAN mulai berhubung dan membentuk jaringan raksasa WAN.

C. JENIS – JENIS JARINGAN

1. Local Area Network (LAN)

        LAN adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relative kecil. Biasanya jarak antar node tidak lebih jauh dari 200 m.

2. Metropolitan Area Network (MAN)

        MAN biasanya meliputi daerah  yang lebih besar dari LAN. Dalam hal ini jaringan menghubungkan  beberapa buah jaringan kecil kedalam lingkungan area yang lebih besar.

3. Wide Area Network ( WAN)

        WAN adalah jaringan yang biasanya sudah menggunakan media wireless, sarana satelit atau kabel serat optic, karena jangkauannya yang lebih luas,bukan hanya meliputi satu kota atau antarkota dalam suatu wilayah,tetapi mulai menjangkau area atau wilayah otoritas negara lain.

4. Internet

       Internet yaitu kumpulan jaringan yang terkoneksi

5. Jaringan Tanpa Kabel

        Jaringan tanpa kabel merupkan suatu solusi terhadap komunikasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel.

D. TIPE – TIPE JARINGAN

1. Jaringan Berbasis Server ( Client – Server )

Jaringan berbasis server ( client – server) merupakan server didalam sebuh jaringan yang menyediakan mekanisme pengamanan dan pengelolaan jaringan tersebut.

2. Jaringan Peer-to-Peer

Setiap computer di dalam jaringan peer mempunyai fungsi yang sama dan dapat berkomunikasi dengan computer lain yang telah member izin. Jadi,secara sederhana setiap computer pada jaringan peer berfungsi sebagai client dan server sekaligus.

3. Jaringan Hybrid

Jaringan hybrid memiliki semua tipe yang terdapat pada tiga tipe jaringan atas. Ini berarti pengguna dalam jaringan dapat mengakses sumber daya yang dishare oleh jaringan peer, sedangkan di waktu bersamaan juga dapat memanfaatkan sumber daya yang disediakan oleh server.

E.       MANFAAT JARINGAN KOMPUTER

Manfaat jaringan computer bagi user dapat dikelompokan menjadi 2,yaitu : untuk kebutuhan perusahaan, dan jaringan untuk umum. Adapun manfaat jaraingan computer untuk umum adalah sebagai berikut : Jaringan computer memberikan layanan yang berbeda kepada pengguna di rumah-rumah dibandingkan dengan layanan yang diberikan pada perusahaan.

F.       TOPOLOGI JARINGAN

Topologi jaringan yaitu gambaran perencanaan hubungan antarkomputer dalam Local Area Network, yang umumnya menggunkan kabel,dengan konektor,Ethernet card, dan perangkat pendukung lainnya.

Ada beberapa jenis topologi yang sering terdapat pada hubungan computer pada jaringan local area yaitu :

1. Topologi Bus  

Topologi ini merupakan bentangan satu kabel yang kedua ujungnya ditutup,dimana sepanjang kabel terdapat node-node. Signal dalam kabel dengan topologiini dilewati satu arah sehingga memungkinkan sebuah collision.

2. Topologi Ring

Topologi ini mempunyai karakteristik yaitu jaringan yang berupa lingkaran tertutup yang berisi node-node. Signal mengalir dalam dua arah sehingga dapat menghindarkan terjadinya collision.

3. Topologi Star

Karakteristik dari topologi jaringan ini adalah node(station) berkomunikasi langsung dengan station lain melalui central node dan diteruskan ke node tujuan.

4. Topologi Tree/Hierarchical

Tidak semua stasiun mempunyai kedudukan yang sama. Stasiun yang kedudukannya lebih tinggi menguasai stasiun dibawahnya, sehingga jaringan sangat bergantung dengan stasiun yang kedudukanya lebih tinggi dan kedudukan stasiun yang sama disebut peer topology.

5. Topologi Mesh dan Full Connected

Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antarsentral secara penuh.

6. Topologi Hybrid

Topologi ini merupakan topologi gabungan dari beberapa topologi yang ada, yang bisa memadukan kinerja dari beberapa topologi yang berbeda, baik berbeda system maupun berbeda media transmisinya.

G.     PERANGKAT KERAS JARINGAN KOMPUTER

1.       Terminal

a.       Terminal pengumpul data

b.      Terminal khusus

c.       Terminal keyboard

d.      Terminal telephone tombol

e.      Terminal titik penjualan (point of sale)

2.       HUB atau Concentrator

Adalah perangkat jaringanyang terdiri dari banyak port untuk menghubungkan node atau titik, sehingga membentuk jaringan yang saling terhubung dalam tropology star.

3.       Switch

Adalah pengembangan dari konsep Bridge. Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada switch, yaitu cut-throughdan store and forward.

4.       NIC (Network Interface Card)

Adalah kartu jaringan atau LAN card dipasang pada setiap computer yang akan dihubungkan ke suatu jaringan computer.

5.       Router

Adalah alat jaringan yang bertugas memforward paket data sepanjang jaringan menggunakan header dan table forwarding, sehingga dapat menentukan rute terbaik untuk transportasi data.

6.       Kabel

a.       Thick Ethernet (Thicknet)

b.      Twisted Par Ethernet

c.       Fiber Optic

d.      Thin Ethernet (Thinnet)

7.       Modem

Modem atau dalam istilahnya Modulator Demodulator merupakan alat komunikasi dua arah yang komponennya adalah emulator dan demulator.

8.       Repeater

Adalah alat elektronik yang bertugas menerma sinyal kemudian meneruskannya pada level yang lebih tinggi atau dengan daya yang lebih besar.

9.       Bridge

Bridge digunakan untuk menghubungkan antarjaringan yang mempunyai protocol yang sama. Hasil akhirnya adalah jaringan logis tunggal.

Bab 3

KECEPATAN AKSES INTERNET DAN PERANGKAT KERAS INTERNET ATAU INTRANET

A.      Ukuran Kecepatan Akses Internet

Kecepatan akses internet sama dengan kecepatan akses transfer data. Kecepatan transefer data adalah jumlah data dalam bit yang melewatisuatu media tertentu dalam satu detik. Umumnya ditulis dalam bit per detik (bit per scond) dan disimbolkan dengan bits atau bps.

Kecepatan transfer data tidak akan lepas dari istilah-istilah :

a.       Download – kegiatan menyalin data, file, atau aplikasi dari sebuah computer yang terhubung dalam sebuah jaringan ke computer local.

b.      Upload – kegiatan menyalin data, file, atau aplikasi dari computer local ke internet (server)

c.       Dwonstream – keceptan aliran data ketika pelanggan sedang melakukan download dengan kecepatan maksimum sampai dengan 248/512 Kbps.

d.      Upstream – kecepatan aliran data ketika pelanggan sendang melakukan upload dengan kecepatan maksimum 64Kbps.

Saat mengakses internet kadang terasa cepat dan kadang terasa lambat. Banyak factor yang mempengaruhi kecepatan akses internet tersebut yaitu :

a.       Keamanan Data

Transaksi internet rawan terhadap bembajakan. Sebuah ISP harus memiliki firewall sebagai jaminan keamanan transaksi online yang dilakukan seseorang atau perusahaan terhadap jadinya tindak pembajakan, sehingga pelanggan mempunyai rasa aman. Sehingga system jaringan perlu menyediakan pengaman data.

b.      Layanan yang Diberikan

Layanan yang diberikan ISP mempengaruhi kecepatan akses internet, terutama dalam penggunan e-mail dan besarnya kapasitas account yang dapat digunakan.

c.       Teknologi yang Digunakan

Teknologi yang digunakan ISP berpengaruh kecepatan akses.

d.      Bandwidth

Adalah lebar saluran data yang dilewati secara bersama-sama oleh data-data yang ditransfer.

e.      Server Proxy

Fungsinya untuk menyimpan alamat-alamat favorit pelanggan.

f.        Backbone

Penggunaanya secara bersama-sama dapat menghemat biaya, namun mengurangi kecepatan akses masing-masing ISP.

B.      Kecepatan Internet Sesuai dengan Saluran yang Digunakan

a.       Kecepatan Akses Internet - HSDPA

b.      Kecepatan Akses Internet - Wi Fi

c.       Kecepatan Akses Internet - Wireless Broadband

d.      Kecepatan Akses Internet - LAN

e.      Kecepatan Akses Internet - Dial-Up melalui jalur PSTN

f.        Kecepatan Akses Internet - ADSL

g.       Kecepatan Akses Internet – GPRS

h.      Kecepatan Akses Internet – 3G

C.      Perangkat Keras Akses Internet dan Intranet

a.       Seprangkat Komputer

·         Hard Disk

·         VGA Card dan Monitor VGA

·         Sound Card

·         Processor

·         Memory (RAM)

b.      Modem

·         Modem Eksternal

·         Modem Internal

c.       Jaringan Komunikasi

·         Satelit

·         Handphone

·         Saluran Telepon (Line Telephone)

·         Tv Kabel

·         ISDN

d.      ISP (Internet Service Provider)

Pemilihan kriteria terhadap layanan yang cocok dan terbaik dari sebuah ISP antara lain sebagai berikut.

·         Layanan yang disediakan

·         Teknologi yang digunakan

·         Kecepatan transfer data

·         Biaya

·         Modem

·         Bandwith

·         Server Proxy

·         Backbone

D.      Perangkat Lunak (Software) Akses Internet

a.       Software Chat

b.      Software Mail

c.       Software Akses Web

d.      Software Aplikasi FTP

Bab 4

PENYAMBUNGAN INTERNET ATAU INTRANET

A.      Memilih Akses Internet Via ISP

ISP adalah perusahaan yang menawarkan jasa layanan kepada kita untuk terhubung dengan internet. Untuk mengakses kita hanya cukup menghubungi computer dan modem, selanjutnya ISP akan mengurus secara detail yang diperlukan untuk terhubung ke internet termasuk system pembayarannya.

Dalam memilih ISP perlu memperhatikan beberapa hal, yaitu.

a.       Fasilitas Tambahan yang Diberikan

b.      Faktor NonTeknis Teknologi

c.       Metode Sambungan

d.      Factor Kecepatan Transfer Data (Bandwith) ISP

B.      Instalasi Modem

Tujuan utama modem adalah untuk membuat sinyal yang dapat dengan mudah dikirimkan dibagian pengirim dan dengan mudah diubah menjadi sinyal digital lagi dibagian penerima.

Cara menginstal modem pada system oprasi Windows XP :

1.Klik Start > Control Panel

2.Akan muncul kotak dialog

3.pilih Switch to Classic View – klik dua kali ikon Phone and Modem Options.

4.Klik tab Modem - klik Add

5.Agar meminta Windows mendeteksi modem, biarkan kotak disebelah kiri pilihan Don’t detect my modem, I will select from a list tetap kosong. Akan tetapi, jika tak ingin mendeteksi langsung modem,klik kotak tersebut hingga muncul tanda centang dan klik Next.

6.Windows akan mendeteksi modem. Stelah proses deteksi selesai klik Next. Untuk mengakhiri klik  Finish.

C.      Dial-Up

Langkah-langkah melakukan dial-up networking pada system oprasi Windows XP:

1.Klik Start > Control Panel

2.Jendela Control Panel akan terbuka.

3.Klik Network Connection

4.Jendela Network Connection akan terbuka, pilih Create a New Connecetion

5.Jendela New Connection Wizard akan terbuka. Klik tombol Next>

6.Pilih pilihan Connect to the Internet dan klik Next>

7.Pilih pilihan Set up my connection manually dan klik Next>

8.Pilih pilihan Connect using a dial-up modem dan klik Next>

9.Ketikkan apa saja dalam field ISP Name (misalnya: Telkomnet) dan klik Next>

10.Ketikkan nomor dial-up (untuk Telkomnet instan dengan nomor akses : 080989999). Klik Next>

11.Isikan username dan passwordnya. Untuk Telkomnet, user name adalah telkomnet@instan, sedangkan passwordnya adalah Telkom. Kemudian klik Next>

12.Untuk menampilkan shortcut desktop beri tanda centang pada Add a shortcut to this connection to my desktop. Tekanlah tombol Finish untuk mengakhiri.

13.Akan muncul kotak dialog Connect Telkomnet sesuai dengan nama ISP yang ditulis sebelumnya. Untuk melakukan dial-up, tekan Dial.

14.Setelah mengklik Dial, maka akan muncul sebagai berikut.

15.Tunggu sampai selesai proses verifikasi username dan password.

16.Pada saat koneksi telah tersambung, akan muncul ikon computer dengan dua layar yang berkedip pada windows taskbar.

17.Dengan mengklik 2kali ikon computer tersebut, kita dapat melihat detail koneksi.

18.Untuk memutuskan koneksi, klik tombol Disconnect.

19.Untuk memulai kembali dapat mendobel klik shortcut di desktop atau Start>Connect To>Telkomnet.

D.      Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan ISP Nirkabel Maupun ISP Dial-Up

Dial-Up adalah jenis komunikasi antar computer dengan menggunakan saluran telepon dan modem. Layanan dial-up masih banyak dipergunakan orang. Hal ini disebabkan karena ketidakmampuan memperoleh layanan koneksi dengan kecepatan tinggi (high-speed internet connection), itu terjadi karena keterbatasan area geografis dan biaya. Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan menggunakan ISP nirkabel maupun ISP Dial-up.

a.       Kelebihan Menggunakan ISP Nirkabel

·         Pin IP (Internet Protocol) bagi pelanggan bersiat tetap atau tidak berubah.

·         Jumlah Bandwith yang dipesan pelanggan tidak berubah, misalnya kita mendirikan warnet denganmodel sambungan nirkabel.

Kelebihan Menggunakan ISP Dial-Up

·         Jika kita menggunakan ISP Telkom, yaitu Speedy maka telepon kita bias berfungsi meskipun saat itu kita gunakan untuk akses internet

·         Tidak perlu mendirikan tower menara penerima sinyal, karena menggunakan line telepon.

b.      Kekurangan Menggunakan ISP Nirkabel

·         Kecepatan akses data dari ISP ke pelangan sangat tergantung dengan topografi dimana pelanggan berada, misalnya kecepatan akses ISP ke pelanggan yang berada di tempat datar berada dengan pelanggan yang berada diantara perbukitan atau gedung-gedung tinggi

·         Oleh karena tempat yang tidak strategis itu kadang-kadang sambungan internet menjadi terputus

·         Biaya pemasangan tower menara penerima sinyal mahal, karena harus dilengkapi dengan standar keamanan tertentu, seperti penangkal petir yang baik, rancang bangun yang kokoh, sering terjadi pemancar tersebut tersambar petir atau roboh diterjang angina ribut.

Kekurangan Menggunakan ISP Dial-Up

·         Kadang-kadang Bandwith yang kita pesan naik turun atau tidak bias utuh kita terima, barang kali disebabkan padatnya penggunaan line telepon

·         Pin Internet Protocol (IP) bersifat dinamis atau berubah-ubah. Hal itu disebabkan proses koneksi ke internet tergantung pelanggan, misalnya hari ini koneksi, besok tidak, lusa koneksi lagi , begitu sebabnya

·         Jika kita menggunakan ISP Telkom dengan produk Telkom Instant, makanya telepon yang sudah kita sambungkan ke internet tidak bias digunakan untuk menelepon atau menerima panggilan telepon.